Sabtu, 29 Mei 2010

Sartono: Kunci Persibo adalah Kekeluargaan

Persibo Juara Divisi Utama


Solo- Persibo Bojonegoro tampil gemilang musim ini. Mereka sangat kuat meski materi pemain standard. Tapi di tangan pelatih tangan dingin Sartono Anwar, Persibo disulap menjadi salah satu tim pembunuh raksasa.

Sartono mampu melebihi rekor Gusnul Yakin yang mengantarkan Persibo juara Divisi I tiga tahun lalu. Selang tiga tahun, dimana dua tahun diantaranya dibesut Sartono, Laskar Angling Dharma mampu lolos ke kasta tertinggi sepakbola nasional, yakni Superliga.

Yang membuat gelar ini semakin spesial, mantan arsitek PSIS Semarang tak sekedar meloloskan ke Superliga, melainkan membawa Angling Dharma meraih jawara Divisi Utama. Lalu apa kunci kesuksesan ayah dari pesepakbola Nova Arianto ini. Kepada beritajatim.com Sartono menjawab.
''Kuncinya adalah kesatuan yang kuat dan kekeluargaan. Setiap latihan tidak pernah bertengkar. Tidak pernah terjadi perselisihan antar pemain lokal dengan asing,'' jawab Santono yang ditemui usai partai final, Minggu (30/5/2010) pagi tadi.

Mengenai hasil pertandingan, Sartono mengaku pemainnya banyak melakukan kesalahan, kelengahan dan kecerobohan. Akibatnya pemain Deltras mampu melakukan serangan balik dan mengancam gawang mereka.

Ia juga sedikit komplain tentang kepemimpinan wasit Mulyadi asal Jakarta. ''Harusnya tadi ada hansball di kotak penalti Deltras. Selain itu waktu pertandingan juga belum habis. Tapi menurut saya wasit masih lebih baik dibanding di Deltras lalu,'' pungkasnya.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, Persibo akhirnya keluar sebagai juara Divisi Utama setelah mengalahkan Deltras Sidoarjo lewat adu penalti. Tim asal Kota Lendre ini mengalahkan The Lobster dengan skor 3-1.(sya/bjo)

0 komentar:

Posting Komentar